RINGKASAN
MATERI
1. Surat Al-Maidah Ayat 2
وَتَعَاوَنُوْا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوٰىۖ وَلَا تَعَاوَنُوْا عَلَى الْاِثْمِ وَالْعُدْوَانِۖ وَاتَّقُوا اللّٰهَۗ اِنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ
2. 2. Wahyu (ayat) yang terakhir yang diterima Nabi Muhammad saw. di Padang
Arafah saat melaksanakan Haji Wada’ yaitu Q.S. Al-Maidah ayat 3.
3. 3. Menggunjing, membicarakan aib dan keburukan orang lain itu dosa yang dilarang oleh agama. Perbuatan tersebut diibaratkan seperti kita memakan bangkai saudaranya sendiri yang telah mati.
5. 4. Semua hal yang direncanakan dan ditetapkan Allah Swt.
untuk kita merupakan kebaikan. Tidak ada sedikitpun maksud Allah Swt.
menyusahkan kita. Maka sikap kita semestinya ikhlas dan
patuh.
6. 5. Allah Swt. meminta semua hambanya di dunia ini untuk
beraktifitas mencari karunia dari-Nya. Allah Swt. tidak akan mengubah keadaan
suatu kaum apabila tidak mau berinisiatif untuk merubahnya. Hal itu dinyatakan
oleh Allah Swt. dalam al-Qur’an Surah ar-Ra’d ayat 11.
7. 6. Allah Swt. telah menetapkan bahwa semua yang hidup pasti
akan mengalami mati. Mati itu disebut juga ajal. Ajal merupakan salah satu
contoh Qada’ Allah Swt.
8. 7. Kelahiran bayi sudah ditetapkan oleh Allah Swt. baik
laki-laki atau perempuan. Hal ini
termasuk contoh taqdir mubram.
9. 8. Hormat dan patuh kepada orang tua disebut dengan istilah birrul walidain.
9. Dan tolong menolonglah kamu dalam kebaikan dan takwa , dan jangan tolong menolong dalam perbuatan doa dan permusuhan.”
10. Mila siswa baru di kelas VI. Walaupun siswa baru, Mila langsung bisa berkenalan dan akrab bersama teman-temannya di kelas. Yang dilakukan Mila sesuai dengan pengamalan Qs. Al-Hujurat ayat ke 13.
11. Bu Leni sering membicarakan keburukan tetangganya yakni Bu Endang. Dia sering bergosip dan mengajak ibu-ibu lain untuk menjauhi Bu Endang. Dalam Qs. Al-Hujurat/49 : 12, perilaku Bu Leni diibaratkan seperti memakan daging saudaranya yang sudah mati
12. Takdir yang ditetapkan Allah Swt. kepada makhluk Nya tidak dapat diubah. Namun manusia memiliki ikhtiar untuk mewujudkannya. Hal itu termasuk pengertian dari Qadar.
13. Matahari terbit dari timur dan tenggelam di barat, termasuk contoh dari Hari Kiamat.
14. QS Al-Hujurat ayat 3
اَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اجْتَنِبُوْا كَثِيْرًا مِّنَ الظَّنِّۖ اِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ اِثْمٌ وَّلَا تَجَسَّسُو وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًاۗ اَيُحِبُّ اَحَدُكُمْ اَنْ يَّأْكُلَ لَحْمَ اَخِيْهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوْهُۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَۗ اِنَّ اللّٰهَ تَوَّابٌ رَّحِيْمٌ ١٢
2 15. hikmah beriman kepada Qada yaitu Bertanggung jawab atas tugas yang diberikan kepadanya, Santun dan rendah hati dalam bersikap di mana pun ia berada.
16. 3 contoh sikap hormat dan patuh kepada orang tua yaitu memberi salam, minta izin dan mencium tangan orang tua ketika akan berangkat ke sekolah, mendoakan orang tua setelah salat, minta izin terlebih dulu jika ingin bermain ke rumah teman.
17. Perbedaan infaq dan sedekah yaitu infak mengandung pengertian pemberian yang bersifat materi, yaitu: harta atau benda yang diberikan kepada orang lain sesuai dengan kemampuan. Sedangkan sedekah tidak hanya berupa harta benda, tetapi bisa berupa jasa dan tindakan. Misalnya, tersenyum kepada sahabat atau gurumu adalah sedekah.
18. Doa yang dipanjatkan Nabi Zakaria a.s. agar mendapatkan keturunan yaitu Rabbi hablii mil ladungka dzurriyyatan ṭhoyyibah, innaka samii’ud-du'aaaaak. Artinya: "Ya Tuhanku, berilah aku keturunan yang baik dari sisiMu, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa.
