Senin, 08 April 2019

Formula yang tepat menghadapi Anak Pesisir

Saya mendapat pengalaman yang luar biasa merasakan mengajar di kelas 5.
Baru satu kali mengajar merasakan kelas yang sangat aktif, dengan anak yang mudah mengerjai temannya menggunakan tangan untuk memukul, kaki untuk menendang, dan kata kata yang menurut dunia pendidikan sangat tidak pantas untuk diucapkan.
Suara saya tidak terdengar sampai pojok kelas karena mereka ramai sendiri.

Entah dengan guru agama sebelumnya seperti itu atau tidak, ini menjadi masalah yang saya hadapi dilapangan.
Tetapi ketika saya beri ancaman, seperti "Saya akan foto atau video kalian dan saya berikan kepada guru kelas!"
Ya, cara ini ampuh tetapi hanya sebentar saja. Entah 3 atau 5 menit.
setelah itu anak mulai ramai kembali.
Entah mereka mengobrol sendiri atau berkelahi sendiri.
Yang jelas saya sangat terganggu oleh hal semacam ini.
Saat istirahat saya coba bersama mereka dikelas.
Walaupun ada gurunya, mereka berkelahi sendiri tanpa menghiraukan saya.
Entah saya harus senang karena mendapat kelas yang super ini ataukan sedih karena setiap seminggu sekali bersama mereka.

Hampir semua anak laki-laki seperti ini, berlarian di kelas. ketika saya menjelaskan, anak-anak tidak memperhatikan sehingga anak perempuan yang ingin memperhatikan saya tidak jelas suara saya yang terdengar hanya sayup-sayup.

Saya menghargai bahwa mereka adalah anak-anak yang hebat, hanya mungkin karena mereka terlahir dari lingkungan yang background orang tuanya bukan pendidikan dan dunia pesisir mereka yang keras saya harus belajar ekstra untuk menemukan formula yang tepat untuk mereka.
Saya yakin mereka adalah anak hebat dari orang tuanya masing-masing.

Untuk para pembaca yang memiliki saran kepada saya, saya buka seluas-luasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RINGKASAN MATERI

  RINGKASAN MATERI 1.     Surat Al-Maidah Ayat 2 وَتَعَاوَنُوْا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوٰىۖ وَلَا تَعَاوَنُوْا عَلَى الْاِثْمِ ...